Buku "Bersama Memajukan Timur: Membangun Infrastruktur Ekonomi Berkelanjutan yang Inklusif melalui Skema Pembiayaan Kreatif" ini merupakan buah dari kolaborasi dan bentuk nyata dari penerapan konsep Triple Helix, yaitu kolaborasi dunia akademis, pemerintah, dan pelaku industri. Pihak pertama yang terlibat pada buki ini adalah para akademisi dari Universitas Pattimura, yang merupakan anggota aktif dari jaringan University Network for Indonesia Infrastructure Development (UNIID). Pihak kedua adalah talenta-talenta terbaik dari Kementerian Keuangan yang ditempatkan di wilayah Indonesia Timur. Pihak ketiga dari sisi pelaku industri adalah para ahli pada PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) atau PT PII serta IIGF Institute, unit think tank di bawah PT PII.
Buku ini membahas strategi inovatif untuk mendukung percepatan pembangunan di kawasan Indonesia Timur dalam kerangka Indonesia Emas 2045. Setiap bab mengupas aspek kunci dari pembangunan berkelanjutan, mulai dari kebutuhan infrastruktur dasar, hilirisasi industri sektor tambang dan sektor perikanan, hingga optimalisasi pajak daerah dan dana transfer untuk mengatasi kesenjangan fiskal. Buku ini juga menyoroti pentingnya pembiayaan kreatif melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) serta pendanaan hijau sebagai salah satu solusi untuk mendanai pembangunan infrastruktur dan menjaga keseimbangan ekonomi, sosial, serta lingkungan di wilayah yang secara geografis menantang ini.
Buku ini membahas strategi inovatif untuk mendukung percepatan pembangunan di kawasan Indonesia Timur dalam kerangka Indonesia Emas 2045. Setiap bab mengupas aspek kunci dari pembangunan berkelanjutan, mulai dari kebutuhan infrastruktur dasar, hilirisasi industri sektor tambang dan sektor perikanan, hingga optimalisasi pajak daerah dan dana transfer untuk mengatasi kesenjangan fiskal. Buku ini juga menyoroti pentingnya pembiayaan kreatif melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) serta pendanaan hijau sebagai salah satu solusi untuk mendanai pembangunan infrastruktur dan menjaga keseimbangan ekonomi, sosial, serta lingkungan di wilayah yang secara geografis menantang ini.