IIGF
Membuka Peluang Daerah dalam Memenuhi Kebutuhan Pendanaan untuk Percepatan Pembangunan di Maluku dan Papua menuju Indonesia Emas 2045
Chapter 2

Membuka Peluang Daerah dalam Memenuhi Kebutuhan Pendanaan untuk Percepatan Pembangunan di Maluku dan Papua menuju Indonesia Emas 2045

Pembangunan wilayah yang berkeadilan menjadi pilar utama dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, terutama melalui percepatan pembangunan di Kawasan Timur Indonesia (KTI), khususnya di Maluku dan Papua. Artikel ini mengidentifikasi kesenjangan pembangunan yang masih signifikan, antara lain dalam aspek kualitas sumber daya manusia, akses terhadap layanan dasar, infrastruktur, dan tingkat kemiskinan. Berdasarkan analisis proyeksi hingga tahun 2045, wilayah Maluku dan Papua diperkirakan belum akan mencapai target-target nasional apabila hanya mengandalkan pendanaan konvensional. Oleh sebab itu, pemerintah perlu merancang model pembiayaan alternatif yang inovatif dan inklusif untuk mempercepat transformasi sosial dan ekonomi di wilayah tersebut. Beberapa skema yang diusulkan meliputi Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), obligasi tematik, pendanaan filantropi, pembiayaan utang daerah, pemanfaatan Barang Milik Negara/Daerah, crowdfunding, serta blended finance. Artikel ini juga menampilkan beberapa praktik baik (best practices) dari negara-negara seperti Brasil, India, dan Kenya untuk memperluas peluang mobilisasi pembiayaan nonkonvensional. Pada akhirnya, pembangunan Maluku dan Papua membutuhkan dukungan regulasi, kapasitas kelembagaan, serta koordinasi lintas pemangku kepentingan untuk mengoptimalkan sumber pendanaan alternatif sebagai strategi percepatan pembangunan wilayah yang berdaya saing tinggi.

First Published: 31 Agustus 2025
Author:
Aldy K. Mardikanto Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, amardikanto@gmail.com
Novie Andriani Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, novie.andriani@ymail.com
Hanna Tua Marina Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, namarinah.94@gmail.com
See All Authors
Pages:
20 s.d 55
Editor:
Anton Abdul Fatah
Yuki M.A. Wardhana
Ratna Widianingrum
Andreas Wibowo
Hermawan
Roihans Muhammad Iqbal
Citation (APA):
Mardikanto, A. K., Andriani, N., Marina, H. T., Wardhany, S. E., Irvanizar, R., Ramadhan, M. A., Mardhiah, K., & Nugroho, F. E. (2025). Membuka peluang daerah dalam memenuhi kebutuhan pendanaan untuk percepatan pembangunan di Maluku dan Papua menuju Indonesia Emas 2045. Dalam A. A. Fatah, A. Wibowo, Y. M. A. Wardhana, R. Widianingrum, Hermawan, & R. M. Iqbal (Ed.), Bersama memajukan Indonesia Timur: Membangun infrastruktur ekonomi berkelanjutan yang inklusif melalui skema pembiayaan kreatif (hlm. 20–56). PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero). https://doi.org/10.35166/iigf.9786239261481.02
Maximize
11 Article Viewed
Download
Membuka Peluang Daerah dalam Memenuhi Kebutuhan Pendanaan untuk Percepatan Pembangunan di Maluku dan Papua menuju Indonesia Emas 2045
PDF File. 870 KB 0 Download
Register To Download

Other Chapters

  • Chapter 1 : Mewujudkan Pembangunan Infrastruktur Berkelanjutan di Kawasan Indonesia Timur dengan Pendanaan Kreatif
  • Chapter 3 : Infrastruktur Dasar di Timur Indonesia: Mengejar Pembangunan Yang Berkelanjutan
  • Chapter 4 : Hilirisasi Industri Tambang Nikel di Maluku Utara dan Dampaknya pada Sektor Ekonomi, Sosial, dan Lingkungan
  • Chapter 5 : Skema Pembiayaan Kreatif untuk Hilirisasi Perikanan Tangkap di Maluku
  • Chapter 6 : Pajak Daerah sebagai Motor Pembangunan: Mengisi Kesenjangan Fiskal di Indonesia Timur
  • Chapter 7 : Tantangan Kebijakan dan Administrasi Pajak Daerah Kabupaten/Kota Pasca Undang-Undang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam Konteks Kawasan Timur Indonesia
  • Chapter 8 : Optimalisasi Dana Transfer Ke Daerah (TKD) dalam Mendukung Percepatan Pembangunan di Kepulauan Maluku
  • Chapter 9 : Optimalisasi Dana Bagi Hasil Pajak untuk Mendukung Pembiayaan Pembangunan di Indonesia Timur
  • Chapter 10 : Optimalisasi Dana Perimbangan: Strategi untuk Meredakan Ketimpangan di Indonesia Timur
  • Chapter 11 : Green Financing sebagai Opsi Utama Pembiayaan Infrastruktur di Indonesia Bagian Timur
  • Chapter 12 : Skema KPBU sebagai Alternatif Pembiayaan Kreatif untuk Pembangunan di Indonesia Timur
  • Chapter 13 : Creative Financing untuk Penyediaan Infrastruktur Dasar Berkelanjutan di Indonesia Timur
  • Chapter 14 : Pembangunan Inklusif di Kawasan Timur Indonesia: Solusi Kesenjangan melalui Peningkatan Kapasitas Daerah dan Skema Pembiayaan Inovatif untuk Pembangunan Berkelanjutan